Rabu, 19 November 2025
PT BPR Bank Jepara Artha terus berupaya memulihkan kondisi bank yang statusnya dalam penyehatan itu. Sayangnya, di sisi lain kepercayaan dari para nasabah semakin rontok.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mengawasi PT BPR Bank Jepara Artha dengan ketat. Pasalnya, bank milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara itu kini dalam kondisi tidak sehat.
Kondisi PT BPR Bank Jepara Artha, Jawa Tengah semakin memprihatinkan. Hingga detik ini, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melakukan pengawasan ketat terhadap bank pelat merah tersebut.
Gerindra
Isu kebangkrutan semakin menggerogoti kepercayaan BPR Bank Jepara Artha, Jawa Tengah (Jateng). Sebagian besar nasabah khawatir dan takut jika uang simpanannya tak bisa diambil.
BPR Bank Jepara Artha, Jawa Tengah (Jateng), diduga melakukan penyaluran kredit untuk dana kampanye Pemilu 2024. Dugaan ini setelah Pusat Pelaporan dan Analisis Transkasi Keuangan (PPATK)
Nasabah BPR Bank Jepara Artha, Jawa Tengah, semakin hari semakin masif menarik uangnya. Bahkan, saat ini antreannya tembus hingga satu bulan.
Komisi A DPRD Kabupaten Jepara, Jawa Tengah (Jateng) akan memanggil pihak PT BPR Bank Jepara Artha. Pemanggilan ini buntut dari isu kebangkrutan bank daerah tersebut.
Seluruh kantor PT BPR Bank Jepara Artha masih terus diserbu para nasabahnya. Mereka semakin masif melakukan uang yang disimpan bank milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara, Jawa Tengah itu.
Isu kebangkrutan BPR Bank Jepara Artha (BJA) membuat kekhawatiran para nasabah semakin tinggi. Dalam sehari ini saja, Jumat (15/12/2023), lebih dari seratus nasabah yang menarik uangnya.
Isu kebangkrutan BPR Bank Jepara Artha (BJA) semakin menyeruak. Namun, Direktur Utama PT BPR BJA Jhendik Handoko membantah keras isu tersebut.
PT BPR Bank Jepara Artha (BJA) diisukan mengalami kebangkrutan. Isu ini menimbulkan ketakutan nasabah bank milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara itu
[caption id="attachment_281777" align="alignleft" width="1280"]<img class="wp-image-281777 size-full...