Rabu, 19 November 2025
Kementerian Sosial (Kemensos) mengumumkan alokasi anggaran sebesar Rp 1,19 triliun untuk program Sekolah Rakyat pada tahun 2025.
Pemerintah memastikan program Sekolah Rakyat dapat dimulai pada Juli 2025, bertepatan dengan tahun ajaran baru.
Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan penambahan 100 lokasi baru untuk Sekolah Rakyat, sehingga totalnya akan ada 200 sekolah rakyat yang mulai beroperasi pada Agustus-September 2025.
Kementerian Sosial (Kemensos) menargetkan Sekolah Rakyat, program yang digagas Presiden Prabowo Subianto, akan mulai beroperasi serentak pada 14 Juli 2025.
Tim Gabungan dari Kementerian Pekerjaan Umum (KemenPU) RI telah menyurvei lahan calon lokasi Sekolah Rakyat di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah.
Pendaftaran siswa Sekolah Rakyat sudah berlangsung pada 1 April 2025 hingga 30 April 2025. Seleksi pun dilakukan bagi Sekolah Rakyat yang memiliki jumlah pendaftar melebihi kuota.
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto menggagas pembangunan Sekolah Rakyat yang disebutnya sebagai salah satu upaya paling efektif untuk mengentaskan kemiskinan.
Bangunan Sekolah Rakyat bakal didesain dengan teknologi tahan gempa. Rencana itu diterapkan pada bangunan yang direnovasi, dioptimalisasi, maupun yang dibangun baru.